Langsung ke konten utama

Games Komunikasi Produktif Hari ke 3 - Pesan Berantai

Tanggal 8 September kemarin, saya menjadi Pagar Ayu di pernikahan seorang sahabat kuliah. Sebelum acara resepsi dimulai, 5 pasang Pagar Ayu dan Pagar Bagus diharapkan datang pada saat briefing, yaitu 1 jam sebelum resepsi dimulai. Qadarullah saat briefing, Pagar Bagus nya belum ada yang datang, sehingga hanya Pagar Ayu yang di briefing, walaupun tugasnya gampang, tapi ada beberapa instruksi yang perlu kami ikuti selama resepsi berlangsung, sehingga kami yang datang briefing diminta untuk menyampaikan pesan tersebut kepada Pagar Bagus yang belum datang briefing.

10 menit sebelum acara resepsi, Pagar Bagus datang dan cukup kebingungan karena tidak tahu harus berdiri dimana, saat itu lah saya harus menyampaikan pesan berantai agar informasi tidak terputus. Saya memberi tahu tempat-tempat dimana harus berdiri (kebetulan ada sticker di lantainya sehingga bisa terlihat), saya juga memberi tahu berapa lama kami harus berada disana, namun ada 1 informasi yang saya lupa, saat itu saya cukup ragu untuk memberi tahu, karena saya tidak yakin mengenai informasi yang akan saya sampaikan apakah benar atau tidak. Apabila ragu-ragu menyampaikan pesan secara lisan, sebaiknya tidak usah disampaikan agar tidak salah informasi, akhirnya yang saya lakukan adalah konfirmasi informasi kepada narasumber (dalam hal ini adalah Wedding Organizer yang kebetulan masih ada di sekitar kami). 

Saya konfirmasi informasi terkait teknis saat resepsi, saat kapan kami harus pindah menjadi satu sisi dan saat kapan kami harus berdiri memagari tamu lagi. Saya sadar bahwa dalam berkomunikasi jangan setengah-setengah menyampaikan informasi, perlu yang namanya konfirmasi apabila informasi yang akan kita sampaikan belum tentu benar.

Pagar Ayu nya Mba Ayu dan Mas Zaidi :)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Psikologi UNPAD

Yak! Alhamdulillah saya sudah kelas 3 SMA, dan sepertinya sudah saatnya buat mikirin lebih serius mau ke universitas mana nanti, dan mau jurusan apa nanti, dan mau kerja apa nanti -,- . sebenernya gue agak males mikirin ini (aduh hidup gue~~) tapi ini harus, masa iya gue hidup mau terombang ambing sama arus laut gitu aja? nggak kan, yaudah jadi hari ini gue baru mencari-cari tentang satu fakultas yang sebenarnya sangat amat saya minati dibanding pilihan (dari orang tua dan kerabat-kerabat beserta tante dan kakak) yang lain. Dan gue ketiklah di mbah google "Fakultas Psikologi UNPAD" yeah :)) dan bermunculan berbagai macam sumber, ya ada yang menarik tapi ada juga yang belom memuaskan hati gue. Ini intinya :

Zomato Gold yang Menyatukan Kita

Thanks you Zomato Gold, yeah.  Hari kamis 7 Februari 2019 kemarin, saya ada meeting volunteer bersama dengan komunitas lain. Ceritanya, kita mau sharing dan membicarakan peluang kolaborasi antar dua komunitas, dan ya siap berjejaring lah ya :3  Nah! Salah satu kesulitan dalam meeting-meeting after-office-hours ini adalah memilih tempat makan yang tidak terlalu bising dan ramai agar rapatnya tetap kondusif. Thanks to Zomato Gold, sehingga kita bisa menemukan resto menarique dan sepi! Ada namanya restoran Senyum Indonesia, pas di sebrang pintu east mall Grand Indonesia. Dari luar resto ini nampak sangat fancy dan sepi, asumsinya makanannya akan mahal jadinya sepi, apalagi dekat Grand Indonesia (masa iya ngga mahal?). Tapi pas masuk ternyata ambience nya enak bangeet, lampunya temaram, tempatnya sepi, dan pas buka buku menu wow harganya tidak terlalu mahal, masih standar lah sama cafe cafe di Jakarta, info lengkapnya bisa buka zomatonya sendiri kali ya haha.  Ja...

Belajar Adat :o

Menurut gue, lebaran kali ini cukup ramai, dan ini kayaknya lebaran terakhir sama kakak dea dengan status belom menikah deh, tahun depan dia pasti lebaran sama keluarga barunya deh.........dan gue berasa jadi anak pertama, dan nggak kebayang betapa mati gayanya nanti di depan bunda dan sodara-sodara yang ngobrol, biasanya kan gue sama kakak pasti ngobrol berdua~ jadi ceritanya, setiap lebaran jarang banget kunjungan ke keluarga ayah yang di jakarta, karena biasanya kita ke jogja dan silaturahminya ke sodara-sodara di jogja. nah kebetulan banget kemaren ke rumah sodaranya ayah yang di daerah taman mini, namanya eyang bagyo, beliau itu jawa nya fasih banget lah istilahnya, dan wuih dapet ilmu gitu dari sana haha tau ga ilmu apa? jadi beliau berbicara tentang adat jawa -adat buat nikahan yang mau dipakai sama kakak dea nanti- ternyata adat-adat itu artinya sangat dalam loh :o jadi kalau mau pakai adat jawa, ada 4 adat yang nggak boleh ditinggalin, jadi kayak prinsip dasarnya lah,...