Langsung ke konten utama

Pertama kali......

Pasti ada sejuta hal yang pernah kamu lakukan untuk pertama kali, kan? Ya, misalnya waktu kamu masih berumur 9 bulan, untuk pertama kalinya kamu berjalan, dan seterusnya. Saya teringat akan hal ini ketika sedang makan malam bersama di rumah Bapak dan Ibu (read : Keluarga Asuh saya di SabangMerauke), kami seperti biasa mengobrol mengenai kegiatan hari ini ngapain aja, dapet apa aja, kendala apa, makannya abis nggak hahaha (ini banget! karna adek cantik yang satu ini kalo makan ya ampun dikit banget dan sering nggak abis), dan hal baru apa yang Irga baru lakukan untuk pertama kali! Ketika itu bapak juga bertanya sama saya, Kak Fina gimana? ada yang baru pertama kali dirasain nggak selama ini? saat itu saya baru menyadari, wah banyak banget sih hal yang baru dirasain waktu di SabangMerauke, mulai dari pergi ke tempat-tempat yang juga buat saya baru, berkenalan dengan adik-adik dari berbagai daerah juga merupakan hal yang pertama kali buat saya.

Dan minggu lalu saya banyak melakukan hal untuk pertama kalinya, salah satunya.....pertama kalinya kena hipnotis, so beware buat semua nya yang menelpon Anda mengatasnamakan polisi, minta tebusan tilang atas nama teman Anda, dan minta tebusan pulsa, kemudian berakting minta bantuan Anda mengisikan pulsa untuk polisi-polisi lain dengan iming-iming Anda akan mendapatkan uang gantinya dan dilebihkan. Satu hal yang saya percaya dan mencoba mengikhlaskan, Allah tidak pernah tidur dan mengetahui bahwa hamba-Nya yang lemah ini baru saja kena hipnotis :( 

Hal lain yang saya lakukan untuk pertama kalinya adalah di infus, bius total, ganti baju rumah sakit, dan segalanya yang berhubungan dengan rawat inap. Alhamdulillah banget saya diberikan kesehatan oleh Allah sehingga belum pernah dirawat inap, sehingga di infus aja baru kemaren setelah 22 tahun saya hidup (naonsih). Hal norak yang saya takutkan adalah gimana kalo udah di bius taunya nggak bikin kebius? wkwkwkwk dudul. padahal anak farmasi, yang ngakunya ngerti cara kerja obat, malah ragu sama obat. Kenyataannya hanya dalam hitungan detik saya sudah tertidur pulas. Saat itu tidak di bius total banget sih tapi bener-bener dibikin tidur, jadilah saya tidak merasakan apa-apa tapi mendengar dan merasakan badan saya agak digoyang-goyang.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Psikologi UNPAD

Yak! Alhamdulillah saya sudah kelas 3 SMA, dan sepertinya sudah saatnya buat mikirin lebih serius mau ke universitas mana nanti, dan mau jurusan apa nanti, dan mau kerja apa nanti -,- . sebenernya gue agak males mikirin ini (aduh hidup gue~~) tapi ini harus, masa iya gue hidup mau terombang ambing sama arus laut gitu aja? nggak kan, yaudah jadi hari ini gue baru mencari-cari tentang satu fakultas yang sebenarnya sangat amat saya minati dibanding pilihan (dari orang tua dan kerabat-kerabat beserta tante dan kakak) yang lain. Dan gue ketiklah di mbah google "Fakultas Psikologi UNPAD" yeah :)) dan bermunculan berbagai macam sumber, ya ada yang menarik tapi ada juga yang belom memuaskan hati gue. Ini intinya :

17 years of Love Song

Apa yang muncul di benak lo pas baca title itu ? hahhaa pasti sesuatu yang romantis deh #soktau hahhaa jadi sebenernya ini tuh judul novel, pengarangnya sama kayak pengarang Summer Breeze (pasti tau lah). sebenernya dari cover luarnya tuh udah keliatan sendu banget gitu, gue liat novel ini waktu di stand nya puspa swara di islamic book fair kemaren, akhirnya gue beli lah ini buku dan ternyataa.. jreeng jreeng jreeeng.... gue nangis baca buku nya. sedih banget asal lo tau, sebenernya nggak tebel bukunya, tapi entah kenapa kayaknya tuh panjang banget ceritanya, dan lama, dan gue sangat terbawa sama ceritanya, sedih banget, gue sampe nangis terus sampe keinget-inget sama novel ini, aduuh emang lebai banget, tapi ya itu lah haha. jadi sinopsisnya gini... --Ada seorang anak laki-laki, namanya Leo, dia pindah ke kampung sama ibunya dari Jakarta, soalnya Orang Tuanya abis bercerai dan dia ikut ibunya pulang ke kampung halamannya di purwakarta, ini ceritanya setting tahun 91-an . terusnya , di...

Zomato Gold yang Menyatukan Kita

Thanks you Zomato Gold, yeah.  Hari kamis 7 Februari 2019 kemarin, saya ada meeting volunteer bersama dengan komunitas lain. Ceritanya, kita mau sharing dan membicarakan peluang kolaborasi antar dua komunitas, dan ya siap berjejaring lah ya :3  Nah! Salah satu kesulitan dalam meeting-meeting after-office-hours ini adalah memilih tempat makan yang tidak terlalu bising dan ramai agar rapatnya tetap kondusif. Thanks to Zomato Gold, sehingga kita bisa menemukan resto menarique dan sepi! Ada namanya restoran Senyum Indonesia, pas di sebrang pintu east mall Grand Indonesia. Dari luar resto ini nampak sangat fancy dan sepi, asumsinya makanannya akan mahal jadinya sepi, apalagi dekat Grand Indonesia (masa iya ngga mahal?). Tapi pas masuk ternyata ambience nya enak bangeet, lampunya temaram, tempatnya sepi, dan pas buka buku menu wow harganya tidak terlalu mahal, masih standar lah sama cafe cafe di Jakarta, info lengkapnya bisa buka zomatonya sendiri kali ya haha.  Ja...