Alhamdulillah ya Allah
Beberapa hari sebelum pengumuman, sambil mengisi waktu saya iseng browsing tentang Ujian Apoteker ITB. Blog-blog kakak kelas bermunculan, bercerita panjang lebar mengenai serangkaian ujian apoteker itb yang dikenal susah nya minta ampun. Saya membacanya hanya bisa menelan ludah, mengingat 3 bulan terakhir menjalaninya, dan hanya berharap kepada Yang Maha Kuasa memberikan segalanya yang terbaik, meridhoi saya dan teman-teman untuk lulus segera dari kampus gajah ini.
Alhamdulillah hari ini, 22 Agustus 2016 saya dinyatakan lulus dari serangkaian ujian terakhir menuju gelar Apoteker. Segala rasa campur aduk, namun tetap rasa yang paling sedih mendalam mengubur saya senang saya karena teman dekat saya belum dapat lulus berasama, ia masih harus berjuang di ujian selanjutnya. Rasa bahagia yang harusnya saya rasakan seketika sirna karna dilanda kesedihan, walaupun teman saya bersikap sangat tegar, sangat amat tegar.
Allah,
Tidak ada kata yang sanggup fina ucapkan kecuali hamdallah sebanyak-banyaknya, karena Engkau telah berbaik hati meluluskan fina. Ketika mengingat betapa dosa ku sekian banyak, prasangka-ku, perkataan-ku, perbuatan-ku masih sering berada di luar ajaran-Mu. Ya Allah, inikah yang namanya jalan hidup? Benar-benar tidak terduga, benar-benar diluar kemampuan kita, karena memang Engkau adalah Maha Kuasa atas segala hal. Manusia hanya dapat berencana dan berusaha semaksimal mungkin, dan hanya Engkau lah segala keputusan itu. Ya Allah terima kasih atas segala karunia-Mu kepada kami hamba-hamba-Mu yang dzalim :(
Allah know the best. Karena manusia tahu apa sih tentang takdir? Manusia tahu apa sih tentang ketetapan Allah? Kita hanyalah debu-debu yang bergerak sesuai dengan ketetapannya, dan ketetapannya adalah pasti yang terbaik untuk kita.
Komentar